Sabtu, 27 April 2013

Naskah Materi Khutbah Jum'at: “Fokus Mengikuti Jejak Langkah Rosululloh saw dan para Sahabat”


Hadirin Sidang Jum'ah Yang dirahmati ALLOH/
kita sebagai umat Islam/ pasti merindukan/
kondisi umat Islam yang bersatu/
seperti bersatunya umat Islam ketika di zaman Rosululloh saw//
Ketika itu/ jika ada seorang saja dari umat Islam/ yang dizholimi/
maka seluruh umat Islam di dunia akan bangkit untuk membelanya///
Begitulah kuatnya persatuan umat Islam di zaman Rosululloh saw///

Namun apa yang terjadi dengan umat Islam saat ini?//
Persatuan itu tidak terdengar lagi//
Mendengar ada umat Islam yang dizholimi karena membela agama ALLOH/ kita diam saja//
Persatuan umat Islam saat ini sudah hilang//
Apa penyebabnya?//
Kita harus mencari tahu/ apa penyebab dari hilangnya persatuan umat Islam ini//
Agar kita bisa memperbaiki/
sehingga impian kita bersama/ untuk bersatunya kembali umat Islam ini/ bisa terwujud//

Salah satu penyebab yang saya temukan/
adalah karena/ kebanyakan umat Islam saat ini/
lebih terfokus/ pada mengklaim dirinya sebagai yang paling benar/
atau mengklaim golongannya masing-masing/ sebagai yang paling benar//
Akibat dari lebih terfokus kepada saling mengklaim ini/
Muncul berbagai macam golongan-golongan//
Ada NU/ ada Muhammadiyah/ ada Persis/ ada Sunni/ ada Syi'ah/ ada Salafy/
dan golongan-golongan dan mazhab-mazhab lainnya///

Semuanya mengklaim, “Saya yang paling benar, dan yang lain salah..!!”//
Bahkan hanya karena perbedaan yang furu'iyah saja/
sudah saling menyalahkan dan menjelek-jelekkan///
Yang pada akhirnya terjadilah pertengkaran//
Dan saling menyakiti//
baik menyakiti secara fisik/ maupun menyakiti secara perkataan//

Dan bagi umat Islam yang awam pun bukannya jadi simpati//
Melihat sikap umat Islam yang seperti itu/
akhirnya mereka lebih memilih menjauh dari ajaran agama/
sehingga akhirnya mereka terjebak dalam sekularisme//
Berstatus agama Islam/ namun kehidupannya jauh dari ajaran Islam//
Bahkan ada juga yang sampai berbalik menjadi memusuhi Islam//
Itulah akibat dari saling mengklaim///

Jika semuanya mengklaim yang paling benar/
lalu siapa sesungguhnya golongan yang paling benar?/
Apakah NU?/ Apakah Muhammadiyah?/ Apakah Persis?/ Apakah Sunni?/ Apakah Syi'ah?/
Apakah Salafy?/ atau golongan yang lainnya?///
Ini pertanyaan yang sering kita dengar//
Jika pertanyaan ini kita ajukan/ kepada setiap golongan yang ada di zaman sekarang/
maka kita tidak akan menemukan jawabannya///
Kenapa?/// Karena semuanya mengaku yang paling benar//
Dan juga karena tidak ada jaminan benar dari ALLOH//
Sehingga kita tidak akan menemukan jawabannya//
Adakah dalam Al-Qur'an bahwa NU yang paling benar?//
Adakah dalam Al-Qur'an bahwa Muhammadiyah yang paling benar?//
Adakah dalam Al-Qur'an bahwa Persis, Salafy, Sunni, Syiah yang paling benar?//
Tidak ada!!///
Jadi semuanya tidak ada jaminan benar///

Namun jika kita melintasi zaman/
maka ada satu golongan dari umat Islam yang dijamin benar oleh ALLOH swt/
yaitu golongan Rosululloh saw dan para Sahabat//

Kita lihat surat Al-Fath ayat 29: A'udzubillahiminasy syaithonir rojim..

مُّحَمَّدٌ رَّسُولُ اللَّـهِ ۚ وَالَّذِينَ مَعَهُۥٓ أَشِدَّآءُ عَلَى الْكُفَّارِ رُحَمَآءُ بَيْنَهُمْ ۖ تَرَىٰهُمْ رُكَّعًا سُجَّدًا يَبْتَغُونَ فَضْلًا مِّنَ اللَّـهِ وَرِضْوٰنًا ۖ سِيمَاهُمْ فِى وُجُوهِهِم مِّنْ أَثَرِ السُّجُودِ ۚ ذٰلِكَ مَثَلُهُمْ فِى التَّوْرَىٰةِ ۚ وَمَثَلُهُمْ فِى الْإِنجِيلِ كَزَرْعٍ أَخْرَجَ شَطْعَهُ فَـَٔازَرَهُۥ فَاسْتَغْلَظَ فَاسْتَوَىٰ عَلَىٰ سُوقِهِۦ يُعْجِبُ الزُّرَّاعَ لِيَغِيظَ بِهِمُ الْكُفَّارَ ۗ وَعَدَ اللَّـهُ الَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَعَمِلُوا۟ الصّٰلِحٰتِ مِنْهُم مَّغْفِرَةً وَأَجْرًا عَظِيمًۢا

Muhammad itu adalah utusan Allah/
dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap kekufuran/
tetapi berkasih sayang sesama mereka//
Kamu lihat mereka ruku' dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud. Demikianlah sifat-sifat mereka dalam Taurat dan sifat-sifat mereka dalam Injil, yaitu seperti tanaman yang mengeluarkan tunasnya maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat lalu menjadi besarlah dia dan tegak lurus di atas pokoknya; tanaman itu menyenangkan hati penanam-penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir (dengan kekuatan orang-orang mukmin). Allah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh di antara mereka ampunan dan pahala yang besar.”
(QS. Al-Fath:29)

Yang dijamin benar oleh ALLOH hanya Rosululloh saw dan para Sahabat/
Jadi tidak ada gunanya saling mengklaim sebagai yang paling benar/
Karena tidak ada jaminannya dari ALLOH swt/
dan hanya akan menimbulkan perpecahan dan pertengkaran sesama saudara sendiri//
Lagi pula yang tahu mana yang benar kan hanya ALLOH saja//
Daripada saling mengaku-ngaku/
lebih baik kita fokus untuk mengikuti jejak langkah Rosululloh saw dan para Sahabat//

Ketika kita mengetahui Rosululloh saw bersifat kasih sayang/
maka kita contoh sifat kasih sayang Rosululloh//
ketika kita mengetahui Rosululloh saw sangat dermawan/
kita contoh kedermawanan Rosululloh saw// dan seterusnya//
Ketika kita fokus untuk mengikuti jejak langkah Rosululloh dan para sahabat/
maka hasilnya akan lebih nyata/
daripada mengaku-ngaku benar/ padahal belum tentu benar///
Jadi – sekali lagi/ – marilah kita sama-sama untuk fokus/ mengikuti jejak langkah Rosululloh saw dan para Sahabat//

Wallohu 'alam bishowwab/ Demikian yang bisa saya sampaikan/
mohon maaf jika ada perkataan yang kurang berkenan/
Mudah-mudahan kita semua bisa menyaksikan/ bersatunya kembali umat Islam ini///


naskah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar