Jumat, 29 Januari 2021

Naskah Khutbah Jum'at - “MENGENDALIKAN HAWA NAFSU”

Naskah Khutbah Jumat - Mengendalikan Hawa Nafsu by Hamdani Fajar on Scribd

 

 Naskah Khutbah Jum'at

MENGENDALIKAN HAWA NAFSU”


oleh: 'Aam' Hamdani Fajar

( 16 Jumadil AKhir 1442H / 29 JAnuari 2021M)


Khutbah ke-1


اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَنزَلَ عَلَىٰ عَبْدِهِ الْكِتَابَ وَلَمْ يَجْعَل لَّهُ عِوَجَا

أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ اللهُ ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ

وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلىَ رَسُوْلِ اللهِ ، مُحَمَّدٍ ابْنِ عَبْدِ اللهِ

وَ عَلىَ آلِهِ ، وَصَحْبِهِ ، وَ مَنْ وَا لاَهُ ، أَمَّا بَعْدُ

يَا أَيُّهَا الّذَِيْنَ آمَنُوا اتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ ، وَلاَ تَمُوتُنَّ إِلاَّ وَ أَنْتُمْ مُسْلِمُونَ

فَ قَلَى اللهُ تَعَالَى فِي كِتَابِهِ الْعَزِيْزِ الْكَرِيْمِ ،

أَعُوذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ ، بِسْمِ اللهِ الرَحْمَانِ الرَّحِيْمِ

وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ ، صَدَقَ اللهُ الْعَظِيْمِ


hadirin sidang jum'ah yang dirahmati alloh...//

pertama-tama.. // marilah kita panjatkan puja dan puji kehadirat alloh swt.. // karena berkat taufik dan hidayahnyalah / kita semua bisa berkumpul / di tempat yang mulia ini... /// tidak lupa sholawat dan salam... / semoga selalu tercurahkan.. / kepada nabi kita / muhammad saw...///

beserta keluarganya... / para sahabatnya... / dan para pengikutnya sampai akhir zaman... ///

kemudian yang selanjutnya... // marilah kita sama-sama tingkatkan ketakwaan kita kepada alloh swt.. //

dengan takwa yang sebenar-benarnya takwa..//

yaitu../ mentaati segala perintah alloh.. // dan menjauhi segala larangannya... //


HADIRIN / SIDANG JUM'AH YANG DIRAHMATI ALLOH...


ALLOH swt mengaruniai potensi hawa nafsu kepada manusia..//

Kemajuan peradaban manusia ini.. / itu disebabkan karena manusia mempunyai potensi hawa nafsu // Dengan berbekal hawa nafsu pula / manusia dapat menjalankan kehidupannya secara wajar / sebagai makhluk hidup yang hidup di alam dunia..// Berbagai kebutuhan penting manusia../ seperti makan, minum, tidur, menikah, dan lain sebagainya..// melibatkan hawa nafsu di dalamnya..//


Namun demikian../ ternyata hawa nafsu juga / sering dijadikan kendaraan oleh setan../ Terutama pada jiwa-jiwa yang lemah..// Yang tidak menggunakan akal dan ruhiyahnya dalam mengambil keputusan..// Sehingga setan dapat dengan mudah mengendalikanNya / menuju kesesatan dan kecelakaan..//


Alloh swt berfirman dalam Al-Qur'an surat Yusuf ayat 53:

A'udzubillahi minasy syaithonir rojib..


وَمَا أُبَرِّئُ نَفْسِى إِنَّ النَّفْسَ لَأَمَّارَةٌ بِالسُّوءِ إِلَّا مَا رَحِمَ رَبّى إِنَّ رَبِّى غَفُورٌ رَّحِيْمٌ


Dan aku tidak (menyatakan) diriku bebas, karena sesungguhnya HAWA nafsu itu selalu mendorong kepada kejahatan, kecuali yang diberi rOhmat oleh Tuhanku. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun, Maha Penyayang.

(QS Yusuf:53)


Jika dibiarkan../ maka hawa nafsu ini akan mencelakakan kita..// Namun Kita juga tidak diperintahkan untuk memusnahkan hawa nafsu ini..// Jadi mau tidak mau / kita harus mampu mengendalikan hawa nafsu ini..// Agar menuruti akal dan ruhiyah kita..// sehingga jiwa kita mendapatkan rohmat dan ampunan dari alloh swt..///



Mengendalikan hawa nafsu bukanlah yang mudah..// namun merupakan sebuah pekerjaan yang sangat berat..// Selama kita masih hidup../ kita tidak akan pernah bisa membunuh hawa nafsu ini..// kita harus berperang seumur hidup kita untuk mengendalikan hawa nafsu ini..//


Karena itulah../ sepulang dari perang badar../ Rosululloh saw bersabda:

"Kalian semua telah pulang dari pertempuran kecil../ dan akan mengadapi pertempuran yang lebih besar." Lalu ditanyakan kepada Rosululloh saw, "Apakah pertempuran besar itu, wahai Rosululloh..?" Rosululloh saw menjawab, "Jihadun Nafsi",yaitu jihad memerangi hawa nafsu..// berperang melawan musuh / yang ada di dalam diri kita sendiri.


Hadirin rohimakumulloh,

lalu bagaimana caranya agar kita bisa mengendalikan hawa nafsu itu..??


Menurut Syaikh Abdul Wahab ASy-Sya'roni Hal pertama yang penting dilakukan untuk mengendalikan hawa nafsu adalah dengan berpuasa...// Hawa nafsu ibarat kayu yang kering..// Sedangkan makanan adalah bahan bakarnya..// Api yang menjalar pada kayu itu akan kian berkobar manakala bahan bakar disuplai tanpa batas..// maka untuk memadamkannya../ kita harus mengurangi..// bahkan menghabiskan bahan bakar tersebut..//


Tidak berhenti sampai disitu..// kita pun harus terus meningkatkan kualitas puasa kita..// dari yang awalnya hanya menahan lapar dan dahaga...// ditingkatkan lagi menjadi menahan diri dari dosa, menahan lisan dari perkataan-perkataan yang sia-sia, menahan pandangan dari yang dibenci, menahan fikiran dari yang sia-sia, tidak berlebihan dalam makanan, Tidak berlebihan dalam tidur, dan lain sebagainya...///


Dengan begitu, mudah-mudahan akal menjadi semakin kuat, ruhiyah pun menjadi semakin terang.. // sehingga hawa nafsu akan mudah untuk dikendalikan.. / dan Alloh swt melimpahkan rohmat dan ampunannya kepada kita semua.. //


بَارَكَ اللهُ لِى وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الآيَاتِ وَ الذِّكْرِ الْحَكِيْمِ ، أَقُوْلُ قَوْلِى هَذَا ، وَ أَسْتَغْفِرُ اللهَ لِى وَ لَكُمْ ، وَ لِكَا فَةِ الْمُسْلِمِيْنَ مِنْ كُلِّ ذَنْبٍ ، فَاسْتَغْفِرُوهُ ، إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ


Khutbah ke-2

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ ، وَبِهِ نَسْتَهِيْنُ ، عَلَى أُمُورِ الدُّنْيَا وَ الدِّيْنِ .

نَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ هُوَ الْحَكِيْمُ الْمَتِيْنِ ، وَنَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ ، اَلَّذِي اَرْسَلْتَهُ لِ الْعَالَمِين .

وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلىَ أَشْرَفِ الْمُرْسَلِيْن ، مُحَمَّدٍ ابْنِ عَبْدِ اللهِ ، وَ عَلىَ آلِهِ ، وَصَحْبِهِ ، أَجْمَعِينَ ، أَمَّا بَعْدُ.

يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَهُوا اتَّقُوا اللهَ ، وَقُوْلُوا قَوْلاً سَدِيْدًا ، يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ ،

وَ يَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ ، وَ مَنْ يُتِعِ اللهَ وَرَسُولَهُ ، فَقَدْ فَاذَ فَوْزًا عَزِيْمًا ،

فَ قَلَى اللهُ تَعَالَى فِي كِتَابِهِ الْعَزِيْزِ الْكَرِيْمِ ، أَعُوذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ ، بِسْمِ اللهِ الرَحْمَانِ الرَّحِيْمِ ، قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ ، اللَّهُ الصَّمَدُ ، لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ ، وَلَمْ يَكُن لَّهُ كُفُوًا أَحَدٌ ، صَدَقَ اللهُ الْعَظِيْمِ .



بِسْمِ اللهِ الرَحْمَانِ الرَّحِيْمِ ، اَلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ ، اَللَّهُمَّ صَلِّى وَ سَلِّمْ

وَ بَارِكْ آمين يَا الله يَا رَبَّ الْعَالَمِين ، اَللَّهُمَّ اغْفِرْ ، لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ ، وَالْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ ، الأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ ، إِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعَوَاتِ ، رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا وَلِإِخْوَانِنَا ، الَّذِيْنَ سَبَقُوْنَا بِالْإِيْمَانِ ، وَلَا تَجْعَلْ فِيْ قُلُوْبِنَا غِلًّا لِلَّذِيْنَ آمَنُوا ، رَبَّنَا إِنَّكَ رَءُوفٌ رَحِيمٌ ، اَللَّهُمَّ وَفِّقْ وُلَاةَ أُمُوْرِنَا ، لِمَا تُحِبُّهُ وَتَرْضَاهُ ، اَللَّهُمَّ أَعِنْهُمْ ، عَلَى طَاعَتِكَ ، وَاهْدِهِمْ سَوَاءَ السَّبِيْلِ، اَللَّهُمَّ جَنِّبْهُمْ الْفِتَنَ ، مَاظَهَرَ مِنْهَا ، وَمَابَطَنَ، إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ ، رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا ، وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ ، وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِيْنَ إِمَامًا ، رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا ، وَلِوَالِدَيْنَا ، وَارْحَمْهُمَا ، كَمَا رَبَّيَانَا صِغَارًا ، رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً ، وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً ، وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ ، سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُونَ ، وَسَلَامٌ عَلَى الْمُرْسَلِينَ ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ.


عِبَادَالله ، اِنَّ اللهَ يَأْمُرُبِالْعَدْلِ وَاْلاِحْسَانِ ، وَاِيْتَاءِذِى الْقُرْبَى ، وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْىِ ، يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ ، وَسْتَغْفِرُوْهُ ، إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ ، حَيَّ نُقِيْمُ الصَّلاَةَ .

 

 

link download pdf